Detail Berita

Jurdik Smansatop, Ambalan SMAN 1 Toapaya, Upacara Pramuka Hari Kamis dalam rangka Pelantikan Penegak Bantara tahun ajaran 2022/2023. (12/01)

Penegak Bantara adalah tingkatan Syarat-syarat Kecakapan Umum pertama dalam satuan Pramuka Penegak sebelum Penegak Laksana. Golongan Pramuka Penegak yang belum menyelesaikan Syarat-syarat Kecakapan Umum Penegak Bantara belum dianggap sebagai Pramuka Penegak dan disebut sebagai “Tamu Ambalan”, atau “Tamu Penegak”. Syarat untuk menjadi Penegak Bantara melalui tahapan ujian SKU.

     Seorang yang telah melalui tahapan ujian SKU telah di anggap sanggup untuk lanjut ke Bantara dan mendapatkan balok Penegak Bantara.                                 

Arti tanda Penegak Bantara:                                                  

• Warna hijau melambangkan kesuburan dan kemakmuran berarti seorang BANTARA harus menjaga kesuburan dan kemakmuran Negara kesatuan republic Indonesia dan warna hijau melambangkan diri yang berkembang yang selalu tumbuh untuk mencari tau banyak hal untuk kemajuan Negara

• Dua tunas kelapa melambangkan keseimbangan pramuka penegak putra dan putri

•Bintang melambangkan seorang penegak bantara harus bertakwa kepada tuhan yang maha esa

• Warna kuning melambangkan keluhuran dan kejayaan pramuka

     Tepatnya pada tanggal 12 Januari 2023, Seluruh siswa/siswi SMAN 1 Toapaya mengikuti upacara pramuka dengan di lengkapi atribut Hasduk atau biasa disebut sebagai kacu pramuka. Upacara dimulai pada pukul 07.30 dan di hadiri oleh Kepala SMAN 1 Toapaya, majelis guru, Ketua kecamatan bahkan senior Pramuka yang sudah lulus. Peserta calon Penegak Bantara merupakan para siswa/siswi kelas 12 yang berjumlah 22 peserta yaitu 17 perempuan dan 5 laki-laki. Para petugas upacara di ambil dari anggota Pramuka dari kelas 11 & 10.

Gambar: Proses Upacara Pelantikan Pramuka

     Rangkaian upacara sampai di sesi pelantikan dimana proses pelantikan ini dilaksanakan dengan pembacaan Tri Satya dan salah satu peserta penegak bantara memegang ujung bendera merah putih dan para peserta penegak bantara memegang pundak peserta yang lain sampai ke peserta yang memegang ujung bendera. Lalu kepala SMAN 1 Toapaya selaku pembina upacara memberi pertanyaan kepada para peserta penegak bantara apakah mereka siap di Lantik.

Gambar: Pemasangan Balok Bantara oleh Kepala SMAN 1 Toapaya kepada salah satu peserta

     Setelah Pelantikan selesai, Pemasangan balok Penegak Bantara dari kiri ke kanan oleh Kepala SMAN 1 Toapaya kepada Pradana Dan Pradani melambangkan sesuatu hal yang buruk semoga menjadi hal yang baik kedepannya, lalu pemasangan balok diikuti oleh seluruh peserta penegak Bantara.memberikan amanat sedikit untuk para anggota yang sudah di Lantik dan kepada para siswa/siswi yang mengikuti upacara. Upacara pelantikan selesai dan para anggota yang sudah dilantik menjadi penegak bantara melakukan sesi foto bersama. (RL)